Advertisement
pojokseni.com - Dua desa yang sama-sama terletak di Pulau Jawa ini dinobatkan sebagai desa seni. Desa tersebut antar lain Desa Mangir, yang terletak di Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur. Sedangkan desa kedua, saat ini masih dalam proses didorong menjadi desa seni yakni Kmapung Kemlayan, yang terletak di Solo, Jawa Tengah. Kedua daerah ini dianggap memiliki potensi seni dan budaya yang sangat besar.
Desa Mangir misalnya, dikenal memiliki segudang seniman dari berbagai bidang seperti tari, musik, hingga seni rupa. Oleh karena itu, dengan adanya penobatan desa tersebut sebagai desa seni, akan ada jalinan kerjasama yang baik antara pelaku seni dengan pemerintah, juga masyarakat tentunya yang akan menerima manfaat positif dari penobatan tersebut. Informasi terhimpun pojokseni.com, tetangga desa Mangir di Rogojampi, yakni Desa Karangbendo juga dinobatkan sebagai desa seni, loh. Sebab, desa ini sama dengan Desa Mangir, memiliki banyak potensi seni dan budaya yang bisa dikembangkan menjadi daya tarik desa tersebut.
Sedangkan Kampung Kemlayan didorong dan akan diperkenalkan sebagai kampung seni karena Solo merupakan daerah yang dikenal selalu menjunjung tinggi budaya daerah dan kesenian. Oleh karena itu, perlu ada kampung seni di daerah yang pernah dipimpin oleh Presiden RI saat ini, Joko Widodo tersebut. Setelah dinobatkan atau diperkenalkan sebagai kampung seni, batik Kauman yang dikenal berasal dari Solo bisa terus dipromosikan, sebab Kampung Kemlayan merupakan sentra batik tersebut. Selain seni, Kampung Kemlayan juga akan dikenalkan beberapa lokasi sejarah seperti Gan Kam House, ndalem Roesra Diwidjojo dan Sumur Bandung.
Tentu saja, Pojokseni berharap nantinya daerah-daerah atau desa tersebut bisa dikenal secara luas sebagai desa seni yang akan memikat seniman dari seluruh Indonesia berkunjung ke situ. Bahkan, bisa jadi seniman dan penikmat seni dari seluruh belahan dunia akan tertarik untuk berkunjung ke daerah itu. (ai/pojokseni)
