Mobil Plat Lampung Dikabarkan Tabrak Candi Kidal -->
close
Pojok Seni
25 July 2017, 7/25/2017 09:20:00 AM WIB
Terbaru 2017-07-25T02:20:13Z
Berita

Mobil Plat Lampung Dikabarkan Tabrak Candi Kidal

Advertisement
Mobil masuk dan menabrak pelataran Candi Kidal (foto : facebook)


pojokseni.com - Candi Kidal, peninggalan kerajaan Singasari yang terletak di Tumpang, Malang, Jawa Timur dikabarkan telah ditabrak oleh mobil dengan nopol BE 2844 CH. Entah bagaimana cara mobil tersebut bisa masuk ke dalam area candi, yang jelas dari beberapa foto dan informasi yang beredar di dunia maya, mobil tersebut sudah berada di depan candi dengan keadaan bagian depan penyok.

Hal itu pertama kali dilaporkan oleh akun FB bernama Fiqih Irwanto di grup komunitas Peduli Malang (ASLI Malang) pada hari Selasa (25/7/2017) sekitar pukul 07.53 waktu setempat. Dari informasi yang didapat pojokseni.com, mobil tersebut masuk dan menabrak pelataran candi pada sekitar pukul 00.00 malam.

Anehnya, sebelum mencapai candi, masih ada gapura depan dengan pagar yang cukup sempit, bahkan sulit dilewati dengan kendaraan roda dua. Jalur tersebut adalah jalur pejalan kaki, yang masih terdapat tangga yang menurun dan terjal. Bisa dikatakan, jalur mobil tersebut bisa tiba-tiba berada di depan candi sangat mustahil dan berat. Oleh sebab itu, muncul beberapa teori terkait tragedi ini.


Mobil masuk dan menabrak pelataran Candi Kidal (foto : Facebook)

Beberapa mengaitkan kejadian ini dengan pencurian artefak dan benda bersejarah yang terletak di candi ini beberapa tahun terakhir. Seperti yang ditulis oleh Dwi Cahyono, seorang arkeolog dan juga dosen menuliskan status yang berharap tragedi yang menimpa Candi Kidal dapat diusut tuntas. Sebab, kejadian tersebut sangat janggal.

"Apapun alasannya, tentunya bukan tanpa kesengajaan, sangat janggal, bagaimana bisa mobil berplat no. Polisi luar Jawa ('BE 2844 CH) nyelonong dari jalan Raya Kidal (arah: utara-selatan) belok tajam 90 derajad memasuki halaman utama Candi Kidal dan menabrak sisi depan tangga candi. Padahal, jalan pedestrian dari gapura depan ke halaman utama candi (arah : barat-timur) cukup jauh (sekitar 75 meter), menurun bertangga bahkan di ujungnya terbilang terjal, dan ada pagar keliling halaman utama. Modus apa kejadian ini. Perusakan situs, pencurian artefak, atau hal gila lainnya?" tulis Dwi Cahyono di dinding Facebook-nya.

Beberapa warganet lainnya juga bereaksi, menuntut hal serupa. Namun sayangnya hingga saat ini, masih belum diketahui apa alasan dan motif sampai mobil tersebut bisa melesak masuk ke halaman utama candi dan menabrak yang dapat mengakibatkan kerusakan pada candi tersebut.

Candi Kidal dianggap sebagai candi tertua di Jawa Timur. Candi ini menarik karena dihiasi dengan kepala Batara Kala di pintu depan, juga relief Garuda. Keunikan lain dari Candi Kidal adalah terbuat dari batu andesit dan dimensi yang geometris vertikal. Candi dipugar pada era 90-an dan menjadi salah satu kekayaan bangsa yang perlu dirawat dan dilestarikan. (ai/pojokseni)

Ads